15 Makanan Terbaik Setelah Lari: Bantu Turunkan Berat Badan dan Menaikan Masa Otot

Potret pelari wanita yang sedang mengikut event lari marathon
Sumber :

Bogor – Dalam beberapa tahun terakhir, tren olahraga lari semakin berkembang di Indonesia. Tidak sekadar menjadi aktivitas fisik, lari kini menjadi bagian dari gaya hidup sehat berbagai kalangan. Mulai dari lari santai saat Car Free Day, komunitas lari malam, hingga event maraton internasional, semuanya menunjukkan betapa populernya olahraga ini.

Hangat, Legit, dan Bikin Rindu, 5 Martabak Legendaris Bogor yang Wajib Kamu Cicipi!

Selain manfaatnya untuk kesehatan jantung dan kebugaran secara umum, banyak orang memanfaatkan lari untuk menurunkan berat badan dan membentuk massa otot. Namun, satu aspek penting yang sering luput dari perhatian adalah asupan nutrisi setelah berlari. Makanan pasca-lari memainkan peran penting dalam proses pemulihan tubuh.

Berdasarkan ulasan medis oleh Gavin Van De Walle, MS, RD, kebutuhan nutrisi setelah lari bisa berbeda tergantung pada tujuan individu—apakah untuk membakar lemak, membentuk otot, atau memulihkan diri setelah lari jarak jauh seperti maraton.

Sebelum Olahraga, Simak Hal Penting Soal Asupan Zat Besi dan Protein

Berikut ini adalah 15 rekomendasi makanan yang dapat membantu pemulihan tubuh setelah lari, dibagi berdasarkan tujuan utama Anda: Untuk Membantu Penurunan Berat Badan (1–5) Jika Anda berlari untuk menurunkan berat badan, fokuslah pada makanan rendah kalori tapi bernutrisi tinggi.

1. Salad Beet Tinggi serat, rendah kalori, dan mengandung nitrat alami yang membantu meningkatkan stamina dan mengurangi kelelahan.

Hal Penting Produk Makanan dan Minuman Halal Menurut BPJPH

2. Semangka Dengan kadar air hingga 91%, buah ini sangat efektif untuk hidrasi dan meredakan nyeri otot berkat kandungan citrulline.

3. Hummus dan Sayuran Segar Kaya protein nabati dan rendah kalori—pasangkan dengan sayuran seperti wortel, paprika, atau seledri.

4. Omelet dengan Sayur Telur sebagai sumber protein membantu mengontrol rasa lapar, ideal dikonsumsi setelah lari pagi.

5. Apel atau Pisang dengan Selai Kacang Perpaduan karbohidrat dari buah dan lemak sehat dari selai kacang memberikan energi berkelanjutan dan rasa kenyang lebih lama. Untuk Membentuk Otot (6–10) Jika lari dikombinasikan dengan latihan beban atau kekuatan, tubuh memerlukan protein dalam jumlah lebih banyak untuk mendukung pertumbuhan otot.

6. Cokelat Susu Minuman pemulihan klasik dengan keseimbangan karbohidrat dan protein yang ideal.

7. Shake Protein Whey Cepat diserap tubuh dan mengandung asam amino esensial yang penting untuk membangun otot.

Halaman Selanjutnya
img_title