Ulsan Hyundai Pecat Shin Tae-yong, Fans Indonesia Ramai Minta Balik ke Timnas Garuda

Shin Tae-yong resmi dipecat Ulsan Hyundai setelah 65 hari menjabat
Sumber :
  • tvOne

Jakarta, VIVA Bogor – Kabar mengejutkan datang dari Korea Selatan. Klub raksasa Ulsan Hyundai resmi memecat pelatih mereka, Shin Tae-yong, hanya 65 hari setelah ditunjuk sebagai pelatih kepala. Pengumuman itu disampaikan langsung melalui laman resmi klub pada Kamis, 9 oKTOBER 2025.

Akhirnya, Patrick Kluivert Minta Maaf, Akui Bertanggung Jawab atas Gagalnya Indonesia ke Piala Dunia 2026

Keputusan ini sontak menjadi sorotan publik sepak bola Asia. Ulsan Hyundai memutuskan berpisah dengan Shin karena performa tim yang tak kunjung membaik sejak ia mengambil alih kursi pelatih. Dalam beberapa laga terakhir, The Tigers tampil inkonsisten dan terus menurun di klasemen.

Selain soal hasil, Shin juga disebut kehilangan dukungan dari ruang ganti. Beberapa pemain merasa kurang nyaman dengan gaya komunikasi dan metode latihannya yang dianggap “ketinggalan zaman.” Situasi tersebut membuat manajemen klub mengambil langkah tegas dengan mengakhiri kontrak lebih cepat.

Peringkat FIFA Timnas Indonesia Merosot Hingga Disalip Malaysia

Pemecatan ini menjadi kedua kalinya Shin Tae-yong kehilangan jabatan di tahun 2025. Sebelumnya, pada Januari 2025 lalu, ia juga dilepas dari posisi pelatih Timnas Indonesia, digantikan oleh pelatih asal Belanda Patrick Kluivert.

Menariknya, kabar pemecatan Shin langsung diserbu oleh ribuan komentar dari netizen Indonesia. Akun Instagram resmi Ulsan Hyundai dibanjiri pesan dukungan agar Shin Tae-yong kembali menangani Garuda. Momen ini terjadi bersamaan dengan kekalahan Indonesia dari Arab Saudi (2-3) di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Erling Haaland dan Norwegia Hancurkan Israel 5-0, Seruan Boikot FIFA Menggema

Bagi banyak penggemar, sosok Shin masih dianggap sebagai pelatih yang mampu membangun karakter dan semangat timnas. Kini, publik hanya bisa bertanya-tanya: akankah Shin Tae-yong kembali ke Indonesia untuk menuntaskan misi yang belum selesai?