Langkah KPK Kaji Pelaksanaan Program MBG

Ilustrasi makanan dengan kandungan zat besi
Sumber :
  • Freepik

Jakarta, Viva Bogor – Demi dapat informasi yang dibutuhkan dalam kajian pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis atau MBG, KPK lakukan observasi di lapangan hingga menganalisis fakta yang ditemukan.

Rapat Bersama BGN, Bupati Bogor Rudy Susmanto Targetkan 570 Dapur MBG

"Artinya, dalam proses kajian ini juga butuh proses yang komprehensif sehingga nantinya kami bisa menghasilkan sebuah kesimpulan yang lengkap untuk kemudian memberikan rekomendasi yang konkret dalam upaya mendukung perbaikan program MBG ini," kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo.

Pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rmemang tengah kaji pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis atau MBG. Itu demi pencegahan tindak pidana korupsi sekaligus dukungan dari lembaga antirasuah untuk program MBG.

Yayasan Jabar Quran Indonesia dan PPUMI Luncurkan SPPG 1 Terintegrasi : Pemberdayaan Perempuan dan Pemenuhan Gizi Anak

"Saat ini KPK sedang melakukan kajian di Direktorat Monitoring KPK. Dari kajian itu, nanti KPK akan memberikan rekomendasi-rekomendasi perbaikan kepada para stakeholder (pemangku kepentingan, red.) terkait," ujarnya.

Sebelumnya, Badan Gizi Nasional (BGN) menegaskan pegawai di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang terbukti korupsi akan dipecat hingga diproses hukum. "Yang terdengar korupsi akan dihukum, termasuk pemecatan dari SPPG," kata Deputi Bidang Sistem dan Tata Kelola BGN Tigor Pangaribuan.

Wali Kota Bogor Tinjau SPPG Yasmin Curug Mekar: Pastikan Standar Keamanan dan Kualitas Pangan Terpenuhi

BGN pun sudah memecat seorang kepala SPPG atas dugaan korupsi dengan modus yang digunakan kolusi bersama yayasan untuk membeli bahan baku berkualitas rendah dengan iming-iming imbalan bulanan.

Kepala SPPG tersebut dijanjikan bagian dari selisih antara nilai pembelian bahan baku riil dan pembelian yang dilaporkan ke BGN, yakni sebesar hampir Rp20 juta per bulan.

Sumber: Antara